5 Kunci Sukses Membangun Website Seperti Tokopedia ,Buka lapak, dan Lazada

Di era digital seperti sekarang, website tidak hanya digunakan sebagai media promosi, menampilkan profil perusahaan atau bisnis, atau sekadar untuk media komunikasi dengan banyak orang. Website bisa dioptimalkan untuk menjual aneka barang dengan cepat dan mudah.

Website yang awalnya hanya digunakan untuk formalitas saja, kini bisa digunakan untuk lahan bisnis. Kalau Anda memiliki web dan ingin mengubahnya sebagai penghasil uang, simak 10 manfaat website untuk bisnis di bawah ini.

 

 

1. Bisa Jualan 24 Jam

Kalau menjual barang di toko, durasinya akan mengikuti jadwal dari mal atau paling malam pukul 22.00. Padahal tengah malam atau mungkin pagi buta masih ada orang yang ingin membeli produk yang Anda jual dan melakukan transaksi.

Dengan menggunakan website, Anda bisa menjual barang selama 24 jam nonstop. Meski pengelola web sedang tidur, transaksi masih bisa dilakukan dan esok harinya tim akan menindaklanjuti pesanan apakah barang bisa dikirim atau tidak.

Website juga biasanya dilengkapi fitur chat yang terintegrasi dengan beberapa aplikasi pesan. Anda bisa membalas aneka pertanyaan dari calon pembeli sehingga memudahkan mereka saat ingin melakukan transaksi penjualan.

 

2. Hemat Biaya Promosi

Dengan website, Anda cukup memajang promosi yang ada pada halaman depan dan diarahkan ke halaman produk. Dengan mengikuti tautan itu, calon pembeli bisa dengan mudah memilih barang yang diinginkan lalu melakukan transaksi dengan cepat dan mudah.

Memajang promosi langsung di web atau media sosial yang tersambung dengan website akan menghemat biaya. Kalau promosi secara tradisional, Anda harus mendesain poster lalu mencetaknya hingga ratusan dan yang paling merepotkan adalah menyebarkan promo itu kepada orang lain.

Biaya yang digunakan untuk mencetak poster lalu biaya untuk kendaraan dan konsumsi tim yang menyebarkan brosur juga bisa diminimalkan. Memajang promosi di web setiap hari atau media sosial tidak membutuhkan biaya. Jadi, mau ada promosi setiap hari juga tidak masalah.

 

3. Meningkatkan Kredibilitas

Website juga meningkatkan kredibilitas dari usaha atau bisnis yang sedang dibangun. Kalau kredibilitas bisnis tinggi, calon pembeli tidak akan ragu lagi saat akan membeli barang. Setiap ada promosi produk baru, mereka bisa langsung membelinya tanpa berpikir dua kali terkait dengan kualitas produk yang dijual.

Untuk meningkatkan kredibilitas dari bisnis, Anda bisa menampilkan testimoni dari pelanggan yang sering membeli. Ulasan itu bisa ditampilkan dalam bentuk foto, kata-kata, screenshot dari chat, dan video dari pelanggan yang menampilkan kepuasannya.

Ulasan ini mungkin terlihat sepele, tapi pengaruhnya untuk bisnis sangat tinggi sehingga sangat direkomendasikan. Selain ulasan, Anda juga bisa menampilkan detail produk dan endorse dari influencer.

 

4. Ekspansi Pasar Lebih Besar

Coba kita bandingkan jangkauan pembeli di pasar atau mal dengan di website. Pembeli yang datang ke pusat perbelanjaan bisa dipastikan berasal dari sekitar wilayah kota atau dari luar kota saat kebetulan mampir. Selebihnya, pembeli dari luar pulau atau mungkin luar negeri akan sudah didapatkan.

Berbeda dengan toko yang terletak di pusat perbelanjaan, website justru mampu menjangkau banyak wilayah. Pembeli baru yang datang dan melakukan transaksi tidak hanya berasal dari dalam kota saja. Mereka yang berada di luar kota, luar pulau, atau luar negeri juga bisa membeli barang secara instan.

Berbagai transaksi bisa dilakukan dengan cepat dan mudah. Setelah transaksi berhasil, barang bisa segera dikirim ke alamat dari pembeli.

Baca juga: 10 Cara Terbaik Memilih Nama Domain yang Cocok untuk Branding

 

 5. Mudah Digunakan untuk Update

Website untuk bisnis biasanya mudah digunakan sehingga Anda tidak perlu memikirkan font, desain, dan tetek bengeknya. Elemen itu sudah otomatis ada dan website siap digunakan untuk berbagai keperluan termasuk promosi atau jual-beli dengan target pasar yang besar.

Selain mudah digunakan, website juga mudah di–update. Kalau ada barang baru yang masuk, Anda bisa segera menambahkannya dan mencantumkan harga terbaru. Selain produk, aneka berita, info, dan blog juga bisa ditambahkan dengan mudah. Orang awam yang baru dipekerjakan pun bisa melakukan update data tanpa perlu belajar hal-hal teknis.

 

6. Sumber Product Knowledge

Pernah tidak saat akan membeli barang tertentu, tapi Anda kebingungan tentang fitur dan fungsinya? Parahnya lagi saat mencari info produk di mesin pencari, tidak ada satu website pun yang menampilkan aneka informasi produk. Akhirnya, alih-alih membeli produk tersebut, Anda jadi enggan beli karena khawatir dengan kualitasnya yang rendah.

Nah, fungsi dari website untuk bisnis selanjutnya adalah untuk sumber product knowledge. Website akan menampilkan informasi dari produk secara rinci agar siapa saja yang ingin tahu bisa mencarinya secara langsung. Uraian dari informasi produk ini juga semakin meyakinkan calon pembeli untuk melakukan transaksi.

7. Digunakan untuk Riset Pembeli

Website yang digunakan untuk bisnis juga memiliki pencatat visitor dan perilakunya. Dengan pencatatan ini akan diketahui statistik dari pengunjung mulai dari umur, jenis kelamin, pekerjaan, hingga produk apa saja yang paling banyak diminati oleh pengunjung.

Dari data ini, Anda bisa melakukan riset kecil-kecilan terkait perilaku dari pengunjung. Kalau pengunjungnya banyak yang wanita, bahasa promosi bisa disesuaikan dengan bahasa para wanita. Selanjutnya kalau pengunjungnya banyak anak muda, bahasa promosi bisa dibuat lebih santai dan kekinian.

Data terkait dengan sedikit atau k pengunjung melihat produk tertentu juga bisa digunakan untuk bahan promosi. Produk yang banyak dilihat bisa dipromosikan lebih gencar karena berpotensi menarik pembeli lebih banyak. Lebih lanjut, produk yang tidak banyak dilihat juga bisa dipromosikan lebih menarik agar lebih laku.

 

8. Meningkatkan Layanan dengan Pembeli

Website bisa digunakan untuk meningkatkan layanan baik itu sebelum pembeli melakukan transaksi hingga sesudah membelinya. Layanan ini bisa berupa tanya jawab terkait dengan produk. Calon pembeli yang tidak tahu spesifikasi dari produk bisa langsung bertanya di fasilitas chat dan dijawab oleh customer service.

Kalau ada pembeli yang melakukan komplain terkait dengan produk juga bisa segera ditangani dengan cepat. Masalah-masalah yang merugikan kepentingan bisnis bisa segera ditanggulangi agar tidak membesar.

Beberapa layanan chat untuk website juga sudah ada yang terintegrasi dengan sistem penjualan. Jadi, selagi melayani pertanyaan, Anda bisa langsung melakukan promosi tanpa perlu mencari tautan produk. Cukup ketik kata kunci pada kolom chat dan produk akan muncul untuk ditampilkan.

 

9. Sebagai Identitas di Dunia Maya

Webiste juga merupakan identitas dari brand atau bisnis. Kalau website menggunakan nama sesuai dengan brand, calon pembeli bisa dengan mudah mengaksesnya. Atau kalau namanya berbeda, optimasi SEO bisa dilakukan dengan menggunakan kata kunci tertentu.

Identitas dari brand ini sangat penting. Kalau website dikelola dengan baik, identitas ini akan semakin naik dan dipercaya banyak orang. Nah, kalau website untuk bisnis ini dikelola asal-asalan saja, orang lain akan berpikir dua kali sebelum melakukan transaksi.

 

10. Ajang Pertarungan dengan Kompetitor

Website adalah muka dari bisnis yang bisa dilihat oleh banyak orang secara online. Kalau wajah dari bisnis ini dikerjakan secara asal-asalan, Anda akan kalah dengan kompetitor. Pengunjung di website akan lebih memilih melakukan transaksi di kompetitor ketimbang dari website yang Anda miliki.

Agar website atau bisnis Anda bisa menang dari kompetitor, jangan biarkan rumah online ini terbengkalai. Lakukan perbaruan, mutakhirkan jenis produk, dan tambahkan berbagai fitur penting seperti fasilitas chat. Dengan beragam fitur serta desain yang hebat, calon pembeli akan lebih percaya saat ingin melakukan transaksi.

5 Kunci Sukses Membangun Sebuah Website

Setelah membaca ulasan di atas, kita bisa mendapatkan banyak hal bermanfaat. Ternyata website yang dianggap biasa saja itu bisa memiliki banyak keuntungan dan manfaat. Bahkan bisa meningkatkan pemasukan bisnis secara signifikan.

 

Nah, setelah mempelajari manfaat website untuk bisnis di atas, kita akan belajar lagi terkait dengan kunci sukses membangun website khususnya e-commerce. Kalau Anda ingin sukses seperti Tokopedia, Bukalapak, dan Lazada, simak ulasan di bawah ini.

 

1. Melakukan Inovasi Layanan dan Program

Yang menyebabkan e-commerce seperti Bukalapak, Tokopedia, dan Lazada maju adalah layanannya yang sangat memuaskan. Dengan layanan yang memuaskan ini pembeli akan selalu merasa akan saat melakukan transaksi. Kalau ada hal-hal yang tidak diinginkan mereka bisa segera melakukan komplain.

img src: satujam.com

Untuk memberikan layanan yang ekstra, e-commerce besar di atas banyak mempekerjakan customer service atau CS yang bekerja via saluran telepon, chat, surel, dan media sosial. Para CS ini akan menjawab setiap pertanyaan atau komplain yang diajukan oleh pembeli.

Kalau layanan untuk pengunjung ini tidak dilakukan dengan baik, pembeli tidak akan kembali lagi. Parahnya kalau mereka kesal, rating di media sosial dan aplikasi bisa jadi turun. Rating yang turun ini berdampak besar pada kepercayaan masyarakat.

Selain layanan, program juga menjadi kunci sukses dari e-commerce yang ada di Indonesia. Program yang bisa menarik banyak orang untuk datang adalah potongan harga, cashback, gratis ongkos kirim untuk pembelian dengan nominal tertentu, dan gratis biaya tukar kalau produk tidak sesuai dengan deskripsi.

Program yang hebat seperti atas memang membutuhkan banyak dana. Kalau istilah para pelaku startup, bakar uang dahulu sebelum mendapatkan untung yang besar. Jadi, Anda bisa meniru cara di atas, tapi disesuaikan dengan modal yang dimiliki.

2. Menarik Banyak Penjual Berkualitas

E-commerce adalah pasar online yang penjualnya bisa datang dari mana saja. Nah, dari ratusan penjual yang ada di sana, tidak semuanya menyediakan barang berkualitas. Ada yang menjual barang palsu atau barang yang tidak sesuai dengan deskripsi. Untuk mengurangi penjual seperti ini, e-commece seperti Bukalapak bisa melakukan penalti sampai dikomplain oleh pembeli.

Target Kustomer Sasaran Anda (img src: conceptdraw)

 

Pasar online ini juga bisanya memiliki rating atau tingkatan pembeli yang ditetapkan oleh pemilik website. Tingkatan ini menunjukkan banyak atau tidaknya transaksi yang dilakukan. Semakin tinggi status toko, tingkat kepercayaan dari pembeli akan meningkat.

Untuk lebih meningkatkan penjualan dan menyediakan barang yang berkualitas. E-commerce juga bekerja sama dengan brand besar. Mereka akan membuatkan toko resmi dari brand tersebut sehingga pembeli yang ingin beli tidak perlu ke gerai atau mal.

Memiliki banyak toko resmi akan menarik banyak pembeli datang. Pemilik pasar online ini juga bisa memberikan promo-promo khusus seperti potongan harga sehingga traffic pengunjung semakin naik dari hari ke hari.

 

3. Menyediakan Sistem yang Aman dan Mudah

Salah satu ketakutan terbesar dari jual-beli secara online adalah penipuan. Penjuak dan pembeli tidak melakukan transaksi secara langsung. Kemungkinan uang yang ditransfer hilang, barang tidak dikirim, hingga pembeli kabur bisa saja terjadi. Untuk itu, toko online memberikan sistem pembayaran yang sangat aman.

Menyediakan Keamanan dalam bertransaksi

 

Pembeli yang setuju melakukan pembayaran tidak melakukan transfer ke rekening dari penjual. Dana yang dikirim akan masuk ke rekening dari e-commerce. Dana ini akan ditahan sementara oleh platform hingga barang dikirim dan diterima oleh pembeli dalam keadaan baik serta sesuai dengan deskripsi.

Setelah barang diterima dengan baik dan pembeli melakukan konfirmasi penerimaan, dana akan langsung masuk ke rekening penjual. Proses ini berjalan secara otomatis sehingga kemungkinan terjadi penipuan sangat kecil. Pembeli tidak perlu lagi ragu dengan barang tidak dikirim hingga uang hilang lagi.

Selama periode transaksi masih berjalan, dana akan ditahan. Kalau transaksi gagal setelah masa tenggang yang ditetapkan, uang akan dikembali ke akun pembeli dan bisa digunakan untuk transaksi lain.

 

4. Mendorong Usaha Kecil untuk Maju

Kunci sukses lain dari e-commece lokal sehingga bisa tumbuh besar adalah dedikasi mereka untuk meningkatkan usaha kecil dan menengah. Para pemilik usaha dengan modal kecil diberi fasilitas untuk menampilkan produknya dan promosi langsung di website agar mudah dijangkau oleh banyak orang.

Img By: DevianArt

 

Jumlah usaha kecil dan menengah di Indonesia sangat besar. Dengan menggaet penggerak ekonomi kerakyatan ini, website akan mendapatkan banyak traffic sementara penjual yang merupakan pelaku UMKM akan mendapatkan pembeli dengan jumlah besar.

Selama ini usaha kecil dan menengah masih belum tersentuh oleh dunia online. Akibatnya, banyak produk yang dihasilkan tidak laku terjual dan menyebabkan kerugian dari pelakunya. Penjualan produk UMKM masih dilakukan secara manual atau pameran saja. Setelah itu, produk akan kembali ke gudang dan tidak dipasarkan.

Minimnya penggunaan internet untuk UMKM di Indonesia sampai membuat Google mengadakan pelatihan Gapura Digital. Pelatihan ini bertujuan untuk memajukan UMKM khususnya penggunaan media online seperti e-commerce untuk menjual aneka barang yang dihasilkan.

 

 

5. Promosi yang Unik dan Menarik Banyak Orang

Memiliki program yang canggih dan berkesempatan menarik banyak orang tidak akan berjalan lancar tanpa promosi. Pasar online seperti yang telah disebutkan di atas menggunakan banyak media untuk melakukan promosi terkait dengan brand, program, dan layanan yang diberikan.

Discount, Limited offer, kupon potongan harga

 

Promosi ini bisa berupa tulisan-tulisan terkait dengan e-commece lalu dibagikan di media sosial, iklan dalam bentuk video di Youtube, beriklan di baliho, iklan TV, dan menggunakan influencer untuk melakukan promosi terkait produk yang dijual di dalam e-commerce atau merek platform itu sendiri.

Promosi yang dilakukan di media-media di atas juga harus menarik dan tidak pasaran. Dengan promosi yang menarik, calon pembeli akan mudah mengenali dan akhirnya brand awareness dari e-commerce akan naik. Lebih lanjut, aneka jargon atau tagline yang digunakan juga asyik sehingga mudah dikenali masyarakat.

Demikianlah uraian tentang kunci sukses dari website jual-beli online seperti Tokopedia, Bukalapak, dan Lazada. Dari ulasan di atas kita bisa sedikit membuat kesimpulan bahwa membangun e-commece bukanlah pekerjaan yang gampang. Banyak komponen harus diperhatikan mulai dari layanan hingga penjual agar startup bisa berkembang dan maju.

 

Baca juga: Pentingnya Memilih Pengembang Website Profesional untuk Bisnis Anda

Sudahkah Anda Memiliki Website Untuk bisnis Anda?

IGO Dapat Membantu Anda Mewujudkannya.
Hubungi Kami Sekarang Juga

KLIK Disini

 

The post 5 Kunci Sukses Membangun Website Seperti Tokopedia ,Buka lapak, dan Lazada appeared first on IndonesiaGo Digital.